TEKNOLOGI DALAM PENYUNTINGAN NASKAH BAHASA INDONESIA
Abstrak
Proses penyuntingan (editing) kebahasaan naskah berbahasa Indonesia dapat dilakukan dengan
berbagai pola, baik manual editing maupun on screen editing. Dalam praktiknya, pola on screen
editing dilakukan dengan aplikasi-aplikasi penyuntingan yang telah dikembangkan, baik oleh
para akademisi maupun pengembang aplikasi, yang berbasis pada android dan laman (website).
Beberapa aplikasi penyuntingan yang telah dikembangkan dan digunakan, antara lain SIPEBI
(Penyuntingan Ejaan Bahasa Indonesia), ejaan.id, lektur.id, typoonline.com, dan
typograp.com. Berdasarkan observasi awal, kelima aplikasi yang telah dikembangkan tersebut
menawarkan banyak fasilitas atau fitur yang diklaim dapat memberi kemudahan dan membantu
pengguna bahasa Indonesia dalam proses penyuntingan. Setiap aplikasi memiliki kelebihan dan
kekurangan masing-masing. Beberapa aspek yang teridentifikasi dengan aplikasi-aplikasi
penyuntingan kebahasaan tersebut antara lain (a) kata baku/tidak baku, (b) ejaan, contohnya
huruf kapital, kata depan, angka/bilangan, (c) kesalahan tik, dsb. Aspek yang teridentifikasi
tersebut pada beberapa bagian tidak dapat digeneralisasikan. Artinya, pada setiap teks/naskah,
sangat mungkin memerlukan penanganan perbaikan yang berbeda. Sejumlah aplikasi tersebut
memang mempermudah dalam proses menyunting. Namun, bila melihat kuantitas aspek yang
tidak teridentifikasi, proses penyuntingan secara manual masih sangat diperlukan.
Penyuntingan manual lebih unggul dalam segi kecermatan dan keluasan aspek sunting, meski
memerlukan waktu yang lebih lama.
Kata Kunci: Penyuntingan Bahasa, on screen editing, SIPEBI, ejaan.id, lektur.id,
typoonline.com, typograp.com
https://itell.or.id/conference/index.php/itell/itell2022/paper/view/169/120
Komentar
Posting Komentar